Senyap
Dalam gelap aku mengembara
terpejam, imaji melangkah
menelusuk diantara kesunyian
hadir dalam bayang semu
Cuma tetesan air, jatuh menghantam bebatuan
hanya serangga terus mendesir
Rasanya mata tak mau terlelap
karena ada asa penuh harap
Layaknya sebuah drama
lika-liku penuh irama
Suara gemericik air tampak lebih menggema
diantara lelapnya mimpi
Ketidakpastian adalah kepastian
keniscayaan sudah ditakdirkan
Perihal ranum, perwatakan,
adalah elegi kemarin sore
saat semua tampak biasa
Lumajang, 28-03-2021
Komentar
Posting Komentar